Thursday, March 03, 2005

Psstt...

"Sibuk ga? Mo cerita nih."
"Ada apa?"

"Si itu, dia itu kan..#bla#..trus tuh..#bla#.."

tercetaklah semua garis miring tak lurus namun tak perlu dihapus.

"Heh. Kok tau?"

"Tau lah. Tapi jangan bilang siapa-siapa loh."

"Ga boleh?"

"Ga boleh!" Si A melotot yakin.



"Hey, sini. Kamu udah tahu blum. Si itu kan..#bla# #bla#.."

disambung dengan cerita penuh, atas bawah kiri kanan asin pahit. tanpa manis.

"Oh. Gitu."

"Kamu jangan bilang siapa-siapa ya."

"Loh, kenapa?"

"Kalo mo crita, jangan bilang dari saya!"

"Lah. Kan emang dari kamu." Si B melotot 2 yakin.



"BUZZ!!"

"Ya?"

"Lagi sebel nih."

"Sebel sama sapa."

"Si itu. Enak aja cerita macem-macem. Dia kan...#bla#bla#..."

berisi campuran tak lurus asin miring pahit, atas kiri bawah kanan.

"Bener?"

"Bener. Pokoknya, kamu jangan.."

"IYA, JANGAN BILANG SIAPA SIAPA."

"Sip." Si C hampir niat melotot.



Pfh.. kenapa jadi seragam begini ya.
Jangan-jangan saya juga harus demikian adanya.
Jangan-jangan ini salah satu cara berbagi cerita.
Lebih terasa hot dengan memakai kata seragam itu.
Hmm..

Kalian juga jangan bilang siapa-siapa ya.
Awas aja kalo sampe bilang-bilang!! siapa-siapa!!

ps. ada foto-foto bersalju di sini

Featured Post

Sebuah Dialog Diam

Kereta bergerak menyusuri alur, mendendangkan irama perjalanan. Gelap di luar memperjelas pantulan wajah di kaca. Ada aku dan dia, sang b...