Saturday, January 31, 2004

"The Guilt Keeps Us Sharp. It Makes Us Better.

Wajahnya pucat pasi. Kata-kata yang ingin dikeluarkan seakan sukar tertumpahkan.
"Ada apa?" tanya Horatio.

"Saya akan mengundurkan diri dari pekerjaan dan saya ingin kamu orang pertama yang tahu akan hal ini."

Horatio memandangnya tak percaya."Ronnie, kamu tidak bisa menduga apa yang akan terjadi saat itu." 

Ronnie semakin gelisah, "Tapi banyak korban berjatuhan." Pandangannya teralih pada banyaknya karangan bunga di dekat gedung yang terbakar beberapa hari lalu. Dan Ronnie adalah seorang yang bertanggung jawab dalam memberikan ijin menggunakan bangunan. Sebenarnya ijin menggunakan bangunan tersebut sudah habis, namun terlewatkan karena sang pemilik tahu bagaimana menggunakan orang dalam.

Wednesday, January 28, 2004

On Line

Akhirnya, berani juga menampilkan diri. Salam kenal buat semua yang 'nyasar' di blog ini. Tampilannya masih sederhana, masih harus banyak belajar. Jika ada yang dengan sukarela ingin memberikan sedikit waktunya untuk ngajari men-dandani blog ku ini, dengan senang hati daku menerimanya. :D

Salam

Friday, January 23, 2004

Senyum Monalisa

Monalisa' Smile, sebuah film dibintangi oleh Julia Roberts, bercerita tentang seorang dosen yang tidak saja mengajar di depan kelas tetapi juga berusaha menjadi seorang teman bagi muridnya. Cerita ringan dengan latar belakang kehidupan di tahun 1953-1954.

Friday, January 16, 2004

Puisi untuk Schatje

Seandainya engkau masih memiliki sayap dan bisa leluasa terbang
mungkin kita bisa melihat tempat-tempat yang menarik
yang belum sempat kita kunjungi

namun engkau telah terbangkan sayap
pada ranting yang kau pilih
sedang aku mengembara bersama angin
kepada labuhanku nanti

maka yang bisa kulakukan untukmu
adalah menyimpanmu dalam hati
...dan tetap menjaganya

schatje
terima kasih atas kedatanganmu di hatiku

dari sahabat maya

Monday, January 12, 2004

Afscheid nemen bestaat niet

:gv

Afscheid nemen bestaat niet
Ik ga wel weg maar verlaat je niet
Mijn lief, je moet me geloven
Al doet het pijn

Ik wil dat je me los laat
En dat je morgen weer verder gaat
Maar als je eenzaam of bang bent
Zal ik er zijn

Ik kom als de wind die je voelt en de regen
Volg wat je doet als het licht van de maan
Zoek me in alles dan kom je me tegen
Fluister mijn naam
En ik kom eraan

Zie wat onzichtbaar is
Wat je gelooft is waar
Open je ogen maar
En dan zal ik bij je zijn
Alles wat jij moet doen
Is mij op m’n woord geloven

Afscheid nemen bestaat niet

Ik kom als de wind die je voelt en de regen
Volg wat je doet als het licht van de maan
Zoek me in alles dan kom je me tegen
Fluister mijn naam
En ik kom eraan

Kijk in de lucht
Kijk naar de zee
Waar je ook zult lopen, ja, ik loop met je mee
Iedere stap en ieder moment
Waar je dan ook bent

Wat je ook doet
Waar je ook gaat
Wanneer je me nodig hebt
Fluister gewoon mijn naam
En ik kom eraan

Afscheid nemen bestaat niet

by Marco Bosato

Friday, January 02, 2004

Jalannya Waktu

Akhirnya berganti lagi tahun. Menambah jumlah angka yang ada. Pergantian malam di penghujung jadi cerita tersendiri.
Selalu berharap yang terbaik. Yang terindah. Yang menyenangkan. Tapi akhirnya kembali kepada apa yang akan terjadi. Setidaknya aku masih bersama kekasihku. Yang telah mengisi ruang waktu hampir 7 tahun lamanya. Berawal dari kesalahan, berakhir dengan kebahagiaan. Ya, aku bahagia bersamanya.

Ah sudahlah, sudah awal tahun lagi. Isi lagi dengan energi baru.. atau mungkin gak perlu ya. Toh cuma beda angkanya aja. Harinya, jamnya, masih punya nama yang sama.

Selamat tahun baru. Semoga kita lebih dewasa.

Featured Post

Sebuah Dialog Diam

Kereta bergerak menyusuri alur, mendendangkan irama perjalanan. Gelap di luar memperjelas pantulan wajah di kaca. Ada aku dan dia, sang b...